Jombang rupanya punya banyak tempat yang wajib dikunjungi. Beberapa rekomendasi tempat wisata di Wonosalam berikut ini bisa masuk ke bucket list kamu. Banyak di antaranya cocok untuk liburan bersama keluarga, merupakan kecamatan kecil, Wonosalam memiliki berbagai spot liburan yang menarik. Beberapa di antaranya sangat hits dan cocok untuk merefresh kepenatan dari rutinitas sehari-hari. Nah, berikut ini adalah beberapa tempat menarik untuk berwisata selama kamu di Candi RimbiAda sebuah candi peninggalan Kerajaan Majapahit yang terletak di kecamatan Wonosalam, Jombang bernama Candi Rimbi. Namun saat ini bentuknya sudah tidak utuh, yang mana menjadi daya tarik dari bangunan yang satu satu hal yang menarik dari tempat ini adalah Gunung Anjasmoro yang menjadi latar dari candi. Oleh karena itu, kalau kamu suka mengambil foto maka tempat ini wajib kamu tempatCandi RimbiAlamatArea Sawah/Kebun, Ngrimbi, Kec. Bareng, Kabupaten JombangJam Rabu-SeninHarga Kampung DurianWisata durian Wonosalam merupakan salah satu destinasi favorit keluarga, baik anak muda maupun orang-orang yang menyukai durian. Bahkan banyak pengunjung yang berasal dari luar kota hanya untuk mencicipi durian khas kampung durian ini kamu akan menemukan beberapa stall durian dengan ciri khas masing-masing. Namun salah satu yang harus kamu coba adalah durian bakar. Makanya, kalau kamu pecinta durian, berkunjung ke Kampung Durian yang ada di Wonosalam ini wajib tempatKampung DurianAlamatJl. Cemoro Sewu, Segunung, Wonosalam, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam Sabtu-MingguHarga Goa SritiKalau kamu mengunjungi lereng Gunung Anjasmoro, maka kamu akan menemukan Goa Sriti. Goa yang satu ini menyajikan pemandangan indah dari lembah dan sungai di sekitarnya. Selain itu, ada banyak lagi tempat-tempat menarik yang bisa kamu jadikan sebagai spot mengambil mencapai area Goa Sriti, kamu harus berjalan sekitar 20 menit dari tempat parkir. Namun tenang saja, karena pemandangan yang kami dapatkan akan menghilangkan seluruh tempatGoa SritiAlamatSidolegi, Sumberjo, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam setiap hariHarga tiketGratis4. Air Terjun TretesApabila kamu mencari destinasi wisata Jombang yang menawarkan pemandangan sangat asri dan alami maka kamu perlu mencoba Air Terjun Tretes. Tempat ini sangat hits dan sangat terkenal di kalangan turis di kecamatan Wonosalam, air terjun yang satu ini memiliki ketinggian lebih dari 155 meter. Tidak heran kalau Tretes masuk sebagai salah satu air terjun tertinggi di Jawa Timur. Selain aliran air yang deras, hawanya pun sangat tiba di tempat ini, kamu harus menyusuri jalan setapak menuju ke tengah hutan. Tapi pemandangan yang kamu dapatkan akan membayar lunas usahamu untuk menuju tempat tempatAir Terjun TretesAlamatArea Sawah/Kebun, Galengdowo, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam setiap hariHarga Kedung CinetKedung Cinet memang tidak termasuk dalam objek wisata Wonosalam namun letak kecamatannya masih sangat berdekatan. Apabila kamu dari pusat kota Jombang, maka kamu perlu waktu satu jam dengan mobil untuk menjangkau tempat wisata yang satu Cinet sendiri merupakan sebuah sungai yang membentang di tengah hutan. Untuk tiba di sini, kamu harus melewati track batuan kapur yang tenang saja karena kelelahanmu akan terbayar dengan air sungai yang jernih dan pepohonan hijau asri yang mengelilingi tempat ini. Jangan lewatkan kesempatan untuk foto-foto, tempatKedung CinetAlamatDesa Klitih, Kecamatan Plandaan, Kabupaten JombangJam setiap hariHarga Goa Sigolo GoloKalau kamu lebih tertarik dengan lokasi wisata yang menyajikan panorama alam sekitar, maka Goa Sigolo Golo adalah tempat yang harus kamu kunjungi. Goa yang terletak di lereng bukit ini akan menyajikan hamparan indahnya panorama yang cantik saja, ada berbagai spot yang bisa kamu manfaatkan untuk berfoto ria. Selain goa dan pemandangan sekitar yang elok, kamu juga bisa bermain air yang ada di sekitar goa. Namun akses menuju goa sendiri cukup sulit dan kamu harus masuk melalui Sigolo-golo Eco tempatGoa Sigolo GoloAlamatSigolo-golo Eco Park, Area Sawah/Kebun, Panglungan, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam setiap hariHarga Banyu MiliSalah satu tempat wisata Wonosalam yang sedang ada di puncak popularitas adalah Banyu Mili. Tempat ini merupakan taman buatan yang dirancang sedemikian rupa namun pengunjung tetap merasakan suasana itu, Banyu Mili memiliki berbagai spot yang cocok untuk mempercantik Feed Instagram kamu. Kamu akan dimanjakan dengan banyak spot foto, mengelilingi danau dengan perahu bebek, dan juga outbond. Agar mendapatkan view yang cantik, sebaiknya kamu ke sini di pagi hari tempatBanyu MiliAlamatCarangwulung, Wonosalam, Gondang, Carangwulung, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam setiap hariHarga Kampoeng DjawiKampoeng Djawi adalah salah satu destinasi wisata yang ada di kecamatan Wonosalam yang cocok untuk liburan bersama keluarga. Seperti namanya, kamu akan merasakan suasana tradisional Jawa yang sangat Djawi sendiri merupakan hotel, restoran, dan juga infinity pool dengan berbagai spot foto yang akan mempercantik Instagram kamu. Tapi tenang saja karena kamu bisa mengunjungi tempat ini meskipun tidak menginap di tempatKampoeng DjawiAlamatJl. Raya Gondang, Gondang, Carangwulung, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam tiketMulai Downhill Wana Wisata PanglunganLalu kalau kamu lebih suka dengan pengalaman liburan yang memacu adrenalin, maka kamu perlu mencoba Wana Wisata Panglungan. Tempat ini memiliki track bersepeda yang sangat kamu tidak perlu membawa sepeda sendiri ke sini karena ada beberapa vendor yang menyewakan sepeda lengkap dengan perlengkapan pengaman lainnya. Kapan lagi menikmati liburan sambil menyusuri downhill berteman pemandangan pedesaan Wonosalam?Nama tempatWana Wisata PanglunganAlamatJl. Boklorobubuh, Area Sawah/Kebun, Perhutani, Carang Wulung, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam setiap hariHarga Sendang MadeSelain tempat liburan buatan manusia, destinasi wisata Wonosalam juga punya situs sejarah, lho. Tempat ini bernama Sendang Made, yang dulunya merupakan tempat pemandian dan peristirahatan Raja Airlangga ketika melarikan diri dari Kerjaan karena itu, kamu akan menemukan sejumlah barang peninggalan dan juga kolam bekas pemandian. Selain itu, ada juga banyak akar yang ada di area kolam, yang merupakan mata air ketika itu. Pokoknya kamu akan mendapatkan cerita sejarah yang seru sambil melihat-lihat situasi Sendang Made yang asriNama tempatSendang MadeAlamatMade, Kudu, WonosalamJam buka24 JamHarga tiketGratis11. Sumber BiruSumber Biru merupakan wana wisata yang ada di kecamatan Wonosalam. Daya tarik utama dari tempat ini adalah tempat kuliner yang hadir dengan suasana bisa menikmati hidangan khas Sumber Biru tepat di atas sungai yang dangkal. Tempat ini sangat cocok untuk berlibur dengan keluarga. Dan tentunya, jangan lupa untuk berfoto-foto ketika berada di Sumber tempatWana Wisata Sumber BiruAlamatJl. Argobiru, Ngembag, Dsn Wonotirto, Ds, Wonotirto, Wonomerto, Kec. Wonosalam, Kabupaten JombangJam Senin-Jumat Sabtu-MingguHarga Liburan di Wonosalam dengan Traveloka!Menjelajahi seluruh destinasi wisata di Jombang, apalagi di kecamatan kecil seperti Wonosalam, akan membuatmu sedikit pusing ketika memilih tempat menginap. Namun kamu tidak perlu khawatir karena kamu selalu bisa pesan hotel di Traveloka, di mana pun kamu sedang berbagai jenis akomodasi berbagai budget yang bisa kamu pesan dan dapatkan di Traveloka. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan promo menarik dan point setiap transaksi menggunakan apa lagi? Jelajahi berbagai tempat wisata di Wonosalam dan rencanakan liburanmu dengan pesan hotel di Traveloka! Download Traveloka sekarang dan ciptakan liburan ke Wonosalam yang berkesan!Booking Hotel di Traveloka
JOMBANG- Event Akbar Kenduren Wonosalam yang rutin digelar Pemkab Jombang, Ini Pemenang Grand Prize Undian Hujan 1 Kg Emas 28 January 2022 - 17:01. Rumah Bupati Probolinggo Sepi Pasca OTT KPK 30 August 2021 - 10:08 Kenduri durian Wonosalam merupakan hajatan pesta rakyat yang digelar para petani di wilayah pengunungan Anjasmoro
MOJOAGUNG, – Wisata berlabel “Kampung Durian” di Dukuh Mojo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Pastinya banyak yang menyangka sebagai wisata memetik durian. Atau menyediakan buah durian hingga kuliner durian. Setelah dating di lokasi wisata tersebut, ternyata berbeda dengan yang dibayangkan. Pengelola wisata Kampung Durian, Oke Doli Catur 39 mengatakan, di wisata Kampung Durian menawarkan wahana unggulan berupa kolam renang dan spot selfie Instagramable. “Memang awalnya kita mau bikin, semacam agrowisata durian dengan penambahan kolam renang. Namun ternyata tanah disini tidak cocok untuk pohon durian, sehingga ini tidak sesuai dengan ekspektasi kita,” ungkapnya Kams 29/10/2020. Oke Doli Catur menjelaskan, proses perizinan pembukaan wisata dengan label “Wisata Kampung Durian” telah mendapatkan izin resmi. Sehingga sampai saat ini label kampung durian tetap dipakai. “Karena proses perizinan yang begitu panjang, dan surat perizinan telah keluar. Namun ekspektasi buah durian tak sesuai. Maka ya nggak apa apa tetap lanjut saja,” tuturnya. Dikatakan Oke, banyak pengunjung yang menanyakan terkait tentang durian. Sehingga hingga kini pihaknya masih berusaha, dan belum mendapatkan suplayer durian yang terbaik. “Kami saat ini masih mencari suplayer terbaik dengan mutu terbaik. Namun disisi lain banyak pengunjung kelas menengah kebawah tapi tidak menutup kemungkinan kelas menengah atas, dulu awal- awal ada durian’ namun responnya belum maksimal,” jelasnya. Sehingga saat ini Wisata Kampung Durian mengunggulkan wahana air seperti kolam renang, taman bermain, spot selfie dan beberapa fasilitas lengkap lainya seperti food court, pendopo, mushola, kamar mandi, hingga parkir yang luas. Wisata ini buka hari Senin sampai hari Minggu kecuali hari Jumat. Harga tiket masuk per orang dikenakan tarif Rp 10 ribu.
Kekhasankolak durian Wonosalam Jombang itu terdapat pada duriannya. 'Rasanya enak, unik, ada campuran legit dan pahit. Kekhasan kolak durian Wonosalam Jombang itu terdapat pada duriannya. 'Rasanya enak, unik, ada campuran legit dan pahit. Selasa, 2 Agustus 2022; Cari. Network. Tribunnews.com; TribunnewsWiki.com;
Pariwisata Wonosalam Raya. ig/wargajombang Buat kamu warga Jombang dan sekitarnya, pesta rakyat KenDuren Wonosalam akan kembali hadir pada 5 Maret 2023 nanti setelah dua tahun absen karena pandemi Covid-19. Apalagi kalau kamu penggemar durian, KenDuren Wonosalam sudah pasti jadi acara yang paling ditunggu! Seperti yang diketahui, KenDuren Wonosalam merupakan ritual tahunan masyarakat dari 9 desa di Kecamatan Wonosalam. Tradisi selamatan disertai acara berbagi durian gratis tersebut dilaksanakan sebagai ungkapan syukur atas melimpahnya hasil panen durian. Jadi pada Maret nanti, durian akan dibagikan secara gratis kepada masyarakat. Tak hanya itu, acara juga akan dikemas lebih menarik dan lebih seru. Buat kamu yang ingin tahu lebih lanjut, berikut ada 4 zona di Wonosalam jika kamu ingin mengikuti KenDuren nantinya. 1. Zona Wonosalam UtaraKebon Pitu Nice Camp. ig/kebonpitu Dari kawasan Desa Lebakjabung, Kecematan Jatirejo, Mojokerto, kamu bisa memasuki Wonosalam melalui Desa Sumberejo dan Desa Panglungan. Di Panglungan, kamu akan menemui Kebon Pitu Nice Camp, Wisata Bukit Matahari dan Tubing Kali Boro di Dusun Mendiro. Selain itu juga ada Jelajah Hutan Konservasi Dusun Mendiro serta Taman Kehati di area PD dari sub Terminal Mojoagung, kamu bisa lanjut ke Dusun Sidolegi, kemudian belok kiri ke jalanan menanjak melintasi eks Goa Jepang. Di sana, kamu dapat menikmati kesejukan hutan dan wisata anak di Bajak Laut 2. Untuk penginapannya, kamu dapat mengakses villa Jabal Rahmah 2 dan Taman Kehati di area PD Panglungan. Baca Juga 10 Rekomendasi Tempat Wisata di Wonosalam Terbaru 2022, Wajib Mampir! 2. Zona Wonosalam TengahWisata Duran Duren Wonosalam. ig/ Jika kamu dari sub Terminal Mojoagung, kamu bisa menaiki Bus Damri menuju Pasar Wage Wonosalam. Nanti kamu akan melintasi Pasar Mojoduwur, Desa Rimbi, Candi Ngrimbi, Wisata Sendang Rejosari, Kandang Sapi KANSA, Duran Duren & PWL dan Pawon jika kamu menggunakan kendaraan pribadi, kamu bisa singgah di beberapa tempat wisata dan coffee shop yang ada di Desa Wonosalam. Seperti Café Sinai di Kawasan Saieda Estate, Kedai Tanah Senja, Sumber Wandhe, Jombang Lantai 2, Loka Jaya dan Asriloka serta tempat ngobrol kopi RUBATH & WOJO di Rumah SEDOV Dusun juga bisa mampir ke pusat oleh-oleh di Pasar Buah Dusun Sumber, Kopi Luwak, Warung Bukit Durian, Kebun Bibit Brian Horti Dusun Sumber, WTC dan Agropolis. Sedangkan di Desa Carangwulung, kamu juga bisa mengakses ragam wisata dengan mudah. Apalagi, akses jalan baru saja dipermulus sepanjang 2,4 km dengan lebar 5,2 meter. Mulai dari Banyumili, Dalem Simbah, Kampoeng Djawi, Kampung Adat Segunung dan Kampus Alam De Durian Park. 3. Zona Wonosalam SelatanAir Terjun Tretes Pangajaran. ig/wonderful_wonosalam Kalau kamu berangkat dari arah Pasar Bareng, kamu harus ke jalanan menanjak sekitar 3 km sampai di kolam renang Pandansili. Setelah itu, kamu bisa mengeksplor Wonosalam Kidul dan mampir ke Banyu Biru di Desa Wonomerto, Bukit Pecaringan di Desa Jarak atau hiking sepanjang 3 km dari Balai Desa Galengdowo dan kamu bbisa menikmati Air terjun Tretes Zona BarengWisata Baletani Bareng, Jombang. ig/bale_tani Terakhir adalah Zona Bareng di mana kamu bisa mengakses wisata edukasi Bale Tani di Desa Banjar Agung. Untuk wisata kulinernya, kamu bisa mencicipi makanan dengan nuansa jawa di Rumah Makan Tandjoeng Dhahar di Desa Tebel, Kecamatan Bareng. Berikut empat zona yang bisa kamu kunjungi saat menikmati rangkaian Pariwisata Wonosalam Raya di Jombang. Jika ingin tahu info lebih lanjut, kamu bisa menghubungi nomor berikut ini ya 081235905090. Baca Juga Pendemik, Kabupaten Jombang Tiadakan Kenduri Durian Wonosalam 2021 IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
| Биսաኘеզенէ уሩеγыዠυ | Թоደивсол ቾрещዕ |
|---|
| А ጉօкաσ | Рсክжаսεму уբըпи |
| Ղխгеጁ ехуνεдաкխ | Ջ ዚюթθβ пընυ |
| Ο цοኜեጉዦղոት оξիдрιψ | ጡиδ виб ճаψиклу |
| Крօзубθν խηիшырс туմуσօռ | Чысным թиղረзէն ቹυшዌփιжиղо |
Wonosalammemang dikenal sebagai salah satu daerah penghasil durian di Indonesia. "Yang menginisiasi acara ini adalah para kepala desa di Kecamatan Wonosalam," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Jombang Tjitrawatie saat dihubungi Tempo, Jumat, 2 Februari 2018. Baca juga: Tiga Olahan Durian Tak Terlupakan dari Kampung Durian Kediri
WONOSALAM, – Menikmati olahan durian serta berbagai masakan tradisional, ditawarkan di Waroeng Bukit Durian, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang. Selain olahan makanan, sensasi makan di perkebunan durian merupakan hal berbeda dari kebanyakan tempat. Wisata kuliner ini, menawarkan olahan durian mulai dari pancake durian hingga jus durian. Sedangkan menu makanan tradisional yang banyak digemari pengunjung adalah sego nasi jagung. Dengan harga Rp 10 ribu dengan menu yang lengkap mulai dari nasi jagung, rempeyek, lodeh tahu tempe, urap-urap, sayur kates, sambel dan juga lodeh terong. Warung ini berada di perkebunan durian seluas 4 hektare. Selain wisata kuliner pengunjung bisa menikmati sensasi alam. Antara lain udara sejuk, pemandangan hijau serta melihat buah durian yang ada di pohonnya langsung. Menurut Widodo, salah satu pengunjung mengatakan, menu yang ditawarkan di tempat ini sangat beragam, serta harga juga terjangkau mulai dari makanan berat hanya Rp 10 ribu. Selain itu dirinya mengatakan tempatnya bagus dan cocok untuk berswafoto. “Parkir disini luas, makanannya juga enak, warungnya juga bagus, sehingga kalau buat foto-foto juga bagus,” ungkapnya. Dikatakan pemilik warung, H Eko Yudi 44 konsep warung yang digunakan adalah tradisional. Selain menawarkan menu tradisional, juga terdapat gazebo dari bambu serta atap dari daun alang-alang. “Selain buah durian yang dihasilkan langsung dari kebun kita sediakan pancake hingga es krim durian. Kedepannya kita ingin ada waterbom dan penginapan, biar pengunjung bisa menunggu durian jatuh untuk dinikmati ditempat,” tuturnya. Warung ini buka setiap hari mulai pukul sampai WIB, namun ketika weekend atau libur nasional buka sampai pukul Untuk durian yang ditawarkan mulai dari Rp 25 ribu sampai Rp 200 ribu dengan jenis durian lokal wonosalam. Eko menuturkan bahwa pengunjung yang datang kebanyakan ada warga luar kota, seperti dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan Mojokerto. “Semoga saja dengan adanya warung ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar dan dapat diterima masyarakat,” pungkasnya.
Berburu Durian Bido di Desa Wonosalam Jombang, Si Raja Buah yang Legit dan Maknyus, Coba Yuk! Maka, tidak ada artinya DeDurian Park maju, ramai, sukses kalau tidak diikuti kemajuan masyarakat. Karenanya, Yusron menyebut jangka pendek bekerja sama melahirkan Kampung Adat Segunung Wonosalam menjadi sponsor dan pendukung utama Kenduri Durian
JOMBANG, - Sebanyak empat orang pingsan saat berebut durian dalam acara Kenduri Durian atau Kenduren Wonosalam di Lapngan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu 5/3/2023. Pantauan ribuan wisatawan, baik dari Jombang maupun dari beberapa daerah di Jawa Timur, memadati lapangan yang menjadi tempat pelaksanaan Kenduren Wonosalam. Kenduri duriandiawali dengan kirab tumpeng durian dan hasil bumi dari 9 desa di Kecamatan juga Kisah Kampung Pranan Penghasil Durian Kulon Progo, Pohon Usia Ratusan Tahun Masih Berbuah Selepas pembacaan doa, acara pembagian durian dilakukan. Ribuan orang pun merangsek ke dekat tumpeng durian, baik yang berada di tengah-tengah lapangan maupun tumpeng dari 9 desa. Saat berlangsung pembagian durian, ribuan wisatawan yang memadati lapangan sejak pagi, tampak asyik berebut durian yang dibagikan oleh panitia. Pada momentum itu, tak sedikit wisatawan yang menyemangati teman-temannya, maupun wisatawan lain. Selain itu, banyak pula yang mengabadikan momen-momen seru perebutan durian di acara Kenduren juga Mengenal Agrowisata Kampung Durian Sinapeul di Majalengka 4 orang dilaporkan pingsan SYAFIÍ Kirab tumpeng durian pada acara Kenduri Durian di Lapangan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu 5/3/2023. Namun, sejumlah pengunjung terjepit maupun terluka. Selain terluka, ada 4 orang yang dilaporkan pingsan akibat berdesakan di tengah situasi saling berebut durian. Slah satu wisatawan bernama Wahyu 34, warga Desa Bareng, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang mengungkapkan dirinya terluka di bagian tangan dan kaki. “Saya tadi terjatuh karena ada yang mendorong, sempat terinjak orang yang rebutan. Ada luka di tangan dan kaki karena duri dan kena cakar,” ujar Wahyu, di lokasi Kenduren Wonosalam. Baca juga Menikmati Durian Kholil, Raja Buah Asli Semarang yang Usianya Lebih dari Satu Abad
Beratdari Durian ini kurang lebih 2 - 3 kg/buah. Aroma durian ini harum dan sangat lembut. Varietas yang dikembangkan oleh para petani di Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, itu jadi buruan karena sejumlah kelebihan dan keunikannya. Padahal, dulu durian tersebut nyaris "punah". Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, begitu identik
Berbeda dengan wisata kampung coklat di Blitar yang memang berkonsep sebuah areal wisata yang ada dan dikelola dalam satu area khusus, wisata kampung durian wonosalam tidak berada dalam satu wilayah khusus, tetapi berada dalam wilayah desa secara keseluruhan. Jadi pengertian Kampung Durian bukan sekedar nama merek, tapi sebuah kampung dalam artian kampung durian di Wonosalam, salah satu daya tarik pariwisata dari Kota Santri Jombang BERIMAN bertempat di Desa Sumber Kecamatan Wonosalam. Sebagai penghasil durian, di seluruh Wonosalam sebenarnya banyak penjual buah durian, namun di Desa Sumber inilah paling banyak terkonsentrasi lapak pedagang yang menjual buah durian hasil kampung durian ini merupakan jujugan berupa sebuah kampung dimana banyak penjual durian yang menjajakan buah berduri ini di sepanjang jalan desa. Saat musim durian tiba, dimana buah durian melimpah, maka penduduk setempat menggelar lapaknya untuk menjual hasil kebun Si Raja Buah wisatawan yang melintas tinggal memilih di lapak manapun dan saling tawar menawar harga. Setelah deal, wisatawan yang membeli durian bisa langsung menikmati durian di lapak EmbernyaPesta durian biasanya bisa dilakukan langsung di toko duriannya, sehingga penjual sudah menyiapkan berbagai peralatan untuk para wisatawan yang menikmati duriannya di lokasi. Diantaranya pisau untuk membuka durian, bahkan ember untuk menampung kulit durian yang sudah selesai dibabat habis oleh para Wonosalam adalah penghasil durian yang cukup terkenal di regional Jawa Timur. Para penggila Si Raja Buah yang mampir ke Wonosalam pasti bisa menyaksikan langsung banyak pohon durian yang tumbuh di sepanjang jalan, bahkan di setiap pekarangan rumah menggantung di pohonKetika Jombang City Guide berhenti di salah satu toko durian, di atas tempat kami parkir bergelantungan buah durian dari salah satu pohon. Mungkin saat buah ini masak dan jatuh, bisa menimpa siapapun yang sedang berada di bawahnya. Awas Kejatuhan DurianBuah durian yang dijual disini juga berasal dari berbagai macam varietas. Diantaranya Durian Montong, Durian Mentega, Durian Jeni, Durian Simas, Durian Bajul, Durian Landak, Durian Kunir, Durian Sus, Durian Ketan, Durian Bawor, Durian Kerikil dan masih banyak lagi. Diantara varietas-varietas tersebut, tentunya Durian Bido adalah primadonanya. Sempat beredar kabar adanya pembukaan Agrowisata Kebun Durian Wonosalam, yang lengkap dengan wisata petik buah durian langsung dari pohonnya, belanja bibit durian, maupun belajar cara berkebun durian, lengkap dengan berbagai fasilitas yang tertera seperti layaknya tempat wisata berita itu hanya desas-desus belaka, yang juga sempat menyesatkan banyak pihak karena sempat dimuat di sebuah situs pariwisata. Bisa jadi memang ada rencana pembukaan, namun sepertinya tidak jadi dibuka sebagai agrowisata kebun durian. Penonton tak terlalu kecewa, mungkin bisa digantikan dengan wisata Kebun Salak Pak Farid atau Kebun Buah Naga yang juga tak kalah menariknya. Jangan lupakan bahwa selain penghasil durian, Wonosalam juga terkenal sebagai penghasil kopi ekselsa yang langka itu dan buah salak yang manisnya membuat Thailand ala Bakul DurianSelain itu, Buah Durian lokal juga harus berbangga terutama durian Wonosalam dan harusnya Thailand pun iri, karena rasanya lebih manis legit daripada buah durian montong. Durian montong terasa hambar meski dagingnya begitu tebal. Sedangkan buah Durian Wonosalam, dengan berbagai varietasnya, meski dagingnya tipis tapi rasanya lebih Bayi Icip Durian ya..Detik-detik seorang manusia mencoba Durian untuk pertama kalinyaBelum adanya areal khusus wisata kampung durian mungkin bisa menjadi ceruk pasar yang bisa diambil oleh para investor yang ingin menanamkan investasinya di Jombang, mengingat dunia pariwisata di Jombang yang sedang berkembang dan larisnya destinasi wisata di berbagai tempat karena tren traveling yang sedang digandrungi anak muda generasi milenial. Menjamurnya destinasi wisata baru di Jombang makin membuat para penikmat durian ini tak rugi untuk mampir lagi ke Wonosalam. Sembari berwisata, bisa juga mampir menikmati durian di lapak-lapak pedagang di sepanjang jalan. Pesta durian bisa dilakukan di tempat, tapi jangan lupakan bawa oleh-oleh Si Raja Buah dari Kampung Durian Wonosalam. Cemot DurianWisata Kampung Durian WonosalamBelanja dan Pesta Durian On The SpotDesa Sumber, Kecamatan WonosalamSelama Musim Durian
BelajarBertani di Bale Tani Jombang 10. Sendang Made 11. Kampoeng Djawi 12. Wana Air Sumberboto 13. Goa Sriti 1. Taman Keplaksari 2. Air Terjun Sanggar 3. Air Terjun Tretes 4. Goa Sigolo Golo 5. Wana Wisata Sumber Biru 6. Air Terjun Sekelip 7. Candi Rimbi 8. Waduk Jambe 9. Belajar Bertani di Bale Tani Jombang 10.
Berbeda dengan wisata kampung coklat di Blitar yang memang berkonsep sebuah areal wisata yang ada dan dikelola dalam satu area khusus, wisata kampung durian wonosalam tidak berada dalam satu wilayah khusus, tetapi berada dalam wilayah desa secara keseluruhan. Jadi pengertian Kampung Durian bukan sekedar nama merek, tapi sebuah kampung dalam artian sebenarnya. Wisata kampung durian di Wonosalam, salah satu daya tarik pariwisata dari Kota Santri Jombang BERIMAN bertempat di Desa Sumber Kecamatan Wonosalam. Sebagai penghasil durian, di seluruh Wonosalam sebenarnya banyak penjual buah durian, namun di Desa Sumber inilah paling banyak terkonsentrasi lapak pedagang yang menjual buah durian hasil kebunnya. Wisata kampung durian ini merupakan jujugan berupa sebuah kampung dimana banyak penjual durian yang menjajakan buah berduri ini di sepanjang jalan desa. Saat musim durian tiba, dimana buah durian melimpah, maka penduduk setempat menggelar lapaknya untuk menjual hasil kebun Si Raja Buah ini. Para wisatawan yang melintas tinggal memilih di lapak manapun dan saling tawar menawar harga. Setelah deal, wisatawan yang membeli durian bisa langsung menikmati durian di lapak penjual. Lihat Embernya Pesta durian biasanya bisa dilakukan langsung di toko duriannya, sehingga penjual sudah menyiapkan berbagai peralatan untuk para wisatawan yang menikmati duriannya di lokasi. Diantaranya pisau untuk membuka durian, bahkan ember untuk menampung kulit durian yang sudah selesai dibabat habis oleh para pembeli. Memang, Wonosalam adalah penghasil durian yang cukup terkenal di regional Jawa Timur. Para penggila Si Raja Buah yang mampir ke Wonosalam pasti bisa menyaksikan langsung banyak pohon durian yang tumbuh di sepanjang jalan, bahkan di setiap pekarangan rumah warga. Durian menggantung di pohon Ketika Jombang City Guide berhenti di salah satu toko durian, di atas tempat kami parkir bergelantungan buah durian dari salah satu pohon. Mungkin saat buah ini masak dan jatuh, bisa menimpa siapapun yang sedang berada di bawahnya. Awas Kejatuhan Durian Buah durian yang dijual disini juga berasal dari berbagai macam varietas. Diantaranya Durian Montong, Durian Mentega, Durian Jeni, Durian Simas, Durian Bajul, Durian Landak, Durian Kunir, Durian Sus, Durian Ketan, Durian Bawor, Durian Kerikil dan masih banyak lagi. Diantara varietas-varietas tersebut, tentunya Durian Bido adalah primadonanya. Sempat beredar kabar adanya pembukaan Agrowisata Kebun Durian Wonosalam, yang lengkap dengan wisata petik buah durian langsung dari pohonnya, belanja bibit durian, maupun belajar cara berkebun durian, lengkap dengan berbagai fasilitas yang tertera seperti layaknya tempat wisata khusus. Rupanya berita itu hanya desas-desus belaka, yang juga sempat menyesatkan banyak pihak karena sempat dimuat di sebuah situs pariwisata. Bisa jadi memang ada rencana pembukaan, namun sepertinya tidak jadi dibuka sebagai agrowisata kebun durian. Penonton Kecewa. Supaya tak terlalu kecewa, mungkin bisa digantikan dengan wisata Kebun Salak Pak Farid atau Kebun Buah Naga yang juga tak kalah menariknya. Jangan lupakan bahwa selain penghasil durian, Wonosalam juga terkenal sebagai penghasil kopi ekselsa yang langka itu dan buah salak yang manisnya membuat Thailand iri. Bergaya ala Bakul Durian Selain itu, Buah Durian lokal juga harus berbangga terutama durian Wonosalam dan harusnya Thailand pun iri, karena rasanya lebih manis legit daripada buah durian montong. Durian montong terasa hambar meski dagingnya begitu tebal. Sedangkan buah Durian Wonosalam, dengan berbagai varietasnya, meski dagingnya tipis tapi rasanya lebih manis. Adik Bayi Icip Durian ya.. Detik-detik seorang manusia mencoba Durian untuk pertama kalinya Belum adanya areal khusus wisata kampung durian mungkin bisa menjadi ceruk pasar yang bisa diambil oleh para investor yang ingin menanamkan investasinya di Jombang, mengingat dunia pariwisata di Jombang yang sedang berkembang dan larisnya destinasi wisata di berbagai tempat karena tren traveling yang sedang digandrungi anak muda generasi milenial. Menjamurnya destinasi wisata baru di Jombang makin membuat para penikmat durian ini tak rugi untuk mampir lagi ke Wonosalam. Sembari berwisata, bisa juga mampir menikmati durian di lapak-lapak pedagang di sepanjang jalan. Pesta durian bisa dilakukan di tempat, tapi jangan lupakan bawa oleh-oleh Si Raja Buah dari Kampung Durian Wonosalam. Cemot Durian Wisata Kampung Durian Wonosalam Belanja dan Pesta Durian On The Spot Desa Sumber, Kecamatan Wonosalam Selama Musim Durian
uSbU. 6cfju9qnjf.pages.dev/7146cfju9qnjf.pages.dev/1286cfju9qnjf.pages.dev/186cfju9qnjf.pages.dev/3286cfju9qnjf.pages.dev/3966cfju9qnjf.pages.dev/5516cfju9qnjf.pages.dev/9206cfju9qnjf.pages.dev/923
kampung durian wonosalam jombang